Tips dan Trik

Fixed Mindset: Pola Pikir yang Membatasi Perkembangan Karir & Potensi Kemampuanmu

Kamu pernah merasa terjebak dalam situasi di mana kemajuan karir terasa mustahil? Atau mungkin kamu sering menghindari tantangan baru di tempat kerja? Jika ya, mungkin kamu sedang berhadapan dengan apa yang para ahli sebut sebagai fixed mindset.

Best practice dalam berkarir

Apa itu Fixed Mindset?

Fixed mindset adalah istilah yang dipopulerkan oleh Dr. Carol S. Dweck, seorang psikolog dari Stanford University, dalam bukunya “Mindset: The New Psychology of Success“. Menurut Dr. Dweck,

Fixed mindset adalah keyakinan bahwa kualitas dasar seseorang diukur dari kecerdasan atau bakat dari lahir yang bersifat tidak dapat diubah atau dikembangkan secara signifikan.

Ciri-ciri Fixed Mindset

  • Menghindari tantangan untuk menghindari kegagalan
  • Mudah menyerah saat menghadapi rintangan
  • Melihat usaha sebagai sesuatu yang sia-sia
  • Mengabaikan kritik yang bersifat membangun
  • Merasa terancam oleh kesuksesan orang lain

Dampak Fixed Mindset terhadap Karir

Dr. Heidi Grant Halvorson, seorang psikolog sosial dan penulis buku Nine Things Successful People Do Differently, menjelaskan bahwa fixed mindset dapat sangat merugikan perkembangan karir. Berikut beberapa dampak negatifnya:

  1. Stagnasi: Kamu cenderung menghindari peluang belajar dan berkembang.
  2. Kurangnya Inovasi: Ketakutan akan kegagalan dapat menghambat kreativitas dan pengambilan risiko.
  3. Produktivitas Rendah: Keyakinan bahwa kemampuanmu terbatas dapat menurunkan motivasi dan kinerja.
  4. Hubungan Kerja yang Buruk: Kesulitan dalam menerima feedback dan berkolaborasi dengan rekan kerja.

Mengatasi Fixed Mindset

Kabar baiknya, fixed mindset bukan kondisi permanen. Kamu dapat mengubahnya menjadi growth mindset, yaitu pola pikir yang percaya bahwa kemampuan dapat dikembangkan melalui usaha dan pembelajaran.

Dr. Angela Duckworth, penulis buku Grit: The Power of Passion and Perseverance yang juga merupakan seorang profesor psikologi di University of Pennsylvania, menekankan pentingnya ketekunan dan semangat belajar dalam mengubah mindset. Dia menyatakan, “Bakat itu penting, tapi usaha dua kali lebih penting.”

#Tips Mengatasi Fixed Mindset:

  1. Kenali Pola Pikir Anda: Mulailah dengan menyadari kapan Anda berpikir dengan fixed mindset.
  2. Ubah Narasi Internal: Ganti “Saya tidak bisa” menjadi “Saya belum bisa, tapi saya akan belajar”.
  3. Embracing Challenges: Dr. Dweck menyarankan untuk melihat tantangan sebagai kesempatan untuk berkembang, bukan ancaman.
  4. Belajar dari Kegagalan: Anggap kegagalan sebagai proses pembelajaran, bukan akhir dari segalanya.
  5. Tetapkan Tujuan Pembelajaran: Fokus pada proses belajar, bukan hanya hasil akhir.

Penerapan dalam Karir: Studi Kasus

Yuk kita lihat bagaimana seseorang dengan fixed mindset dan growth mindset menghadapi situasi di tempat kerja:

Skenario: Proyek Baru yang Menantang

Pendapat Expert Tentang Fixed Mindset

#1 Dr. Carol S. Dweck: Dalam sebuah [wawancara dengan Harvard Business Review](https://hbr.org/2016/01/what-having-a-growth-mindset-actually-means), Dr. Dweck menekankan bahwa “Fixed mindset adalah sikap yang membuat orang takut mengambil risiko dan membuat kesalahan, yang sebenarnya penting untuk pembelajaran dan inovasi.”

#2 Dr. Jo Boaler: Profesor pendidikan matematika di Stanford University dan penulis buku Mathematical Mindsets, mengatakan, “Setiap kali kita belajar sesuatu yang baru, saraf di otak kita terhubung dan tumbuh. Ini berarti kita selalu bisa menjadi lebih pintar.”

#3 Adam Grant: Profesor di Wharton School dan penulis Think Again: The Power of Knowing What You Don’t Know, Grant menyatakan, “Fixed mindset adalah keyakinan bahwa kemampuan kita diukir di batu. Growth mindset adalah keyakinan bahwa kemampuan kita dapat diukir.”

Fixed mindset dapat menjadi penghalang besar dalam perkembangan karir Anda. Namun, dengan mengenali dan aktif mengubah pola pikir, kita dapat membuka potensi penuh dan mencapai kesuksesan yang lebih besar dalam karir.

Dalam penelitiannya Dr. Dweck, ia menyimpulkan, “Orang dengan growth mindset cenderung mencapai lebih banyak karena mereka kurang khawatir tentang terlihat pintar dan mereka menempatkan lebih banyak energi mereka untuk belajar.”

Ingatlah bahwa perubahan tidak terjadi dalam semalam, tetapi dengan konsistensi dan kesabaran, kita dapat mengembangkan growth mindset yang akan membawa kita ke tingkat baru dalam karir.

Jadi, mulailah hari ini untuk melawan fixed mindset itu. Setiap langkah kecil yang diambil untuk mengubah pola pikir adalah investasi berharga untuk masa depan karir yang lebih cerah!


Artikel ini ditulis berdasarkan penelitian terkini dan wawasan dari para ahli di bidang psikologi dan pengembangan diri. Untuk informasi lebih lanjut, kamu dapat mengunjungi Mindset Works, organisasi yang didirikan oleh Dr. Carol Dweck untuk mempromosikan growth mindset di seluruh dunia.

Leave a Comment